Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Perencanaan Beserta Tujuan, Fungsi, Manfaat, Tahapan & Syaratnya

Pengertian Perencanaan – Fungsi, Tujuan, Dan Jenis-Jenis Via: kampungakreditas.web.id

Pengertian Perencanaan

pengertian perencanaan merupakan suatu proses menentukan hal-hal yang ingin dicapai (tujuan) pada masa depan dan juga menentukan segala bentuk tahapan yang diperlukan untuk dapat mencapai tujuan tersebut.
Pengertian perencanaan (planning) ini dapat juga didefinisikan ialah sebagai suatu kegiatan atau aktivitas yang terkoordinasi untuk mencapai tujuan tertentu itu di dalam kurun waktu tertentu. Dengan begitu, di dalam sebuah perencanaan itu akan terdapat aktivitas atau kegiatan pengujian beberapa arah pencapaian, mengkaji ketidakpastian, mengukur kapasitas, menentukan arah pencapaian, dan juga menentukan langkah untuk mencapainya.Perencanaan ini merupakan salah satu fungsi dari manajemen yang paling penting yang mana di dalamnya terdapat aktivitas atau kegiatan mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi, dan juga mengembangkan rencana kerja organisasi. Perencanaan ini merupakan tahap awal dalam kegiatan atau aktivitas suatu organisasi terkait dengan pencapaian tujuan organisasi tersebut.


Pengertian Perencanaan Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti perencanaan, maka kita dapat merujuk pada pendapat para ahli berikut ini:
  • Erly Suandy - Menurut Erly Suandy (2001:2), pengertian perencanaan adalah suatu proses penentuan tujuan organisasi dan kemudian menyajikan dengan jelas strategi-strategi, taktik-taktik, dan operasi yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh.
  • Becker - Menurut Becker (dalam Rustiadi 2008:339), pengertian perencanaan adalah suatu cara rasional untuk mempersiapkan masa depan.
  • Alder - Menurut Alder (dalam Rustiadi 2008:339), pengertian perencanaan adalah suatu proses menentukan apa yang ingin dicapai di masa yang akan datang serta menetapkan tahapan-tahapan yang dibutuhkan untuk mencapainya.
  • Douglas - Menurut Douglas, definisi perencanaan adalah suatu proses kontinu dari pengkajian, membuat tujuan dan sasaran, dan mengimplementasikan serta mengevaluasi atau mengontrolnya.
  • Steiner - Menurut Steiner, pengertian perencanaan adalah suatu proses memulai dengan sasaran-sasaran, batasan strategi, kebijakan, dan rencana terperinci untuk mencapainya, mencapai organisasi untuk menerapkan keputusan, dan termasuk tinjauan kinerja dan umpan balik terhadap pengenalan siklus perencanaan baru.


Fungsi Perencanaan

Pada dasarnya fungsi dari perencanaan adalah untuk membantu proses pengambilan keputusan yang terbaik, yang sesuai dengan tujuan organisasi. Yang dalam pelaksanaannya, proses perencanaan ini dilakukan oleh seorang manajer dan harus bisa menjawab 5W dan 1H yaitu :
  • What: Apa tujuan yang ingin dicapai organisasi?
  • Why: Mengapa hal tersebut menjadi tujuan organisasi?
  • Where: Dimana lokasi yang paling tepat untuk mencapai tujuan tersebut?
  • When: Kapan pekerjaan harus diselesaikan agar tujuan tercapai (berhubungan dengan jadwal)?
  • Who: Siapa orang-orang yang tepat yang harus dipilih untuk melaksanakan pekerjaan sehubungan dengan tujuan organisasi?
  • How: Bagaimana metode atau cara melaksanakan pekerjaan dalam upaya pencapaian tujuan organisasi?
Fungsi dari perencanaan adalah sebuah proses diambilnya keputusan berhubungan dengan hasil yang diinginkan, dengan menggunakan sumber daya dan pembentukan sebuah sistem komunikasi yang sangat mungkin adanya pelaporan dan pengendalian hasil akhir dan juga perbandingan hasil-hasil itu dengan rencana yang dibuat.
Banyak manfaat dari dibuatnya perencanaan yaitu terciptanya sifisiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan perusahana bisa melaksanakan koreksi terhadap penyimpanan sedini mungkin, mengidentifikasi hambatan-hambatan yang timbul menghindari kegiatan, pertumbuhan dan perubahan yang tidak terara dan terkontrol.
.

Tujuan Perencanaan

Tiap-tiap organisasi tersebut tentunya mempunyai tujuan yang berbeda-beda, serta tentu saja perencanaan yang dibuat tersebut juga akan berbeda-beda. Namun, pada dasarnya tujuan sebuah organisasi melakukan perencanaan adalah untuk:
  • Mengantisipasi serta beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi.
  • Memberikan arahan (direction) kepada para adiminitrator atau juga non administrator supaya dapat berkerja sesuai dengan rencana.
  • Menghindari atau juga setidaknya itu bisa/dapat meminimalisir potensi terjadinya tumpang tindih serta juga pemborosan dalam pelaksanaan perkerjaan.
  • Menetapkan standar tertentu yang harusnya digunakan didalam bekerja sehingga bisa memudahkan dalam pengawasan atau kontrol.


Manfaat Perencanaan

Manfaat dari perencanaan adalah sebagai berikut:
  • Sebuah bentuk perencaan bisa membuat pelaksanaan tugas menjadi lebih tepat dan aktivigtas setiap unit akan terorganisir dengan baik menuju arah yang sama.
  • Sebuah perencanaan yang disusun dari penelitian yang akurat akan menghindarkan adanya kesalahan yang bisa saja terjadi.
  • Suatu perencanaan mencakup standar atau batasan tindakan dan biaya akan menjadikan mudah pelaksanaan pengawasan
  • Perencanaan dapat digunakan sebagai pedoman untuk melakukan aktivitas sehinga aparat pelaksana memiliki irama atau gerak dan pandangan yang sama untuk mencapai tujuan perusahaan.

Pengertian Perencanaan (Planning) Secara Lengkap Via : Ilmuperhotelan.my.id


Tahap Dasar Perencanaan

Semua kegiatan perencanaan pada dasarnya melalui 4 tahapan berikut ini.
  • Tahap 1

Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan Perencanaan dimulai dengan keputusan-keputusan tentang keinginan atau kebutuhan organisasi atau kelompok kerja. Tanpa rumusan tujuan yang jelas, organisasi akan menggunakan sumber daya – sumber dayanya secara tidak efektif.
  • Tahap 2

Merumuskan keadaan saat ini Pemahaman akan posisi perusahaan sekarang dari tujuan yang hendak di capai atau sumber daya-sumber daya yang tersedia untuk pencapaian tujuan adalah sangat penting, karena tujuan dan rencana menyangkut waktu yang akan datang. Hanya setelah keadaan perusahaan saat ini dianalisa, rencana dapat dirumuskan untuk menggambarkan rencana kegiatan lebih lanjut. Tahap kedua ini memerlukan informasi-terutama keuangan dan data statistik yang didapat melalui komunikasi dalam organisasi.
  • Tahap 3

Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan Segala kekuatan dan kelemahan serta kemudahan dan hambatan perlu diidentifikasikan untuk mengukur kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor lingkungan intren dan ekstern yang dapat membantu organisasi mencapai tujuannya,atau yang mungkin menimbulkan masalah. Walau pun sulit dilakukan, antisipasi keadaan,masalah, dan kesempatan serta ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang adalah bagian esensi dari proses perencanaan.

  • Tahap 4

Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan Tahap terakhir dalam proses perncanaan meliputi pengembangaan berbagai alternatif kegiatan untuk pencapaian tujuan, penilaian alternatif-alternatif tersebut dan pemilihan alternatif terbaik (paling memuaskan) diantara berbagai alternatif yang ada.





Perencanaan/rencana itu merupakan pusat atau inti dari kegiatan manajemen, dan perencanaan memiliki banyak macamnya, diantaranya seperti di bawah ini:
Perencanaan jika dilihat berdasarkan jangka waktu berlakunya rencana, bisa di baca di bawah ini:
  • Rencana Jangka Panjang (long term planning) adalah perencanaan yang berlaku antara 10 s/d 25 tahunan.
  • Rencana Jangka Menengah (medium range planning) adalah perencanaan yang berlaku di antara 5 s/d 7 tahunan.
  • Rencana Jangka Pendek (short range planning) adalah perencanaan umumnya berlakunya hanya untuk sekitar 1 tahun.
Apakah itu perencanaan ?
Perencanaan jika dilihat dari tingkatannya, bisa di baca di bawah ini:
  • Rencana Induk (masterplan) adalah sebuah perencanaan yang menitik beratkan uraian-uraian korporasikebijakan sebuah organisasi. Rencana tersebut memiliki tujuan-tujuan jangka panjang dan mempunyai ruang lingkup yang sangat luas.
  • Rencana Operasional (operational planning) adalah sebuah perencanaan yang lebih menitik beratkan kepada pedoman ataupun petunjuk dalam melaksanakan program-program.
  • Rencana Harian (day to day planning) adalah perencanaan harian yang sifatnya rutin.
Perencanaan jika ditinjau berdasarkan dari ruang lingkupnya, bisa di baca di bawah ini:
  • Rencana Strategis (strategic planning) adalah perencanaan yang berisikan uraian tentang kebijakan tujuan jangka panjang dan waktu pelaksanaan yang lama. Model perencanaan ini sangat sulit untuk diubah.
  • Rencana Taktis (tatical planning) adalah rencana yang berisi uraian-uraian yang sifatnya jangka pendek, mudah menyesuaikan kegiatannya, asalkan tujuannya tak berubah.
  • Rencana menyeluruh (comprehensive planning) adalah rencana yang memiliki uraian-uraian secara menyeluruh serta lengkap.
  • Rencana Terintegrasi (integrated planning) adalah rencana yang memiliki uraian-uraian menyeluruh yang sifatnya terpadu.



  1. Kendaraan apa yang hendak digunakan jika kita ingin berpergian ke suatu tempat?
Saya adalah mahasiswi yang berdomisili di tangerang dan kuliah di Universitas Gunadarma depok. Setiap hari saya harus menempuh ± 2 jam untuk mencapai universitas tersebut. Saya harus menentukan dan merencanakan kendaraan apa yang cocok untuk saya gunakan untuk mencapai tujuan saya. Bis atau Kereta. Sebelumnya saya harus tahu terlebih dahulu kendala apa yang sekiranya akan saya hadapi dijalan entah naik kereta atau bus. Dan perkiraan ongkos yang akan saya habiskan. Setelah itu barulah saya bisa melaksanakan perencanaan saya untuk mencapai tujuan tersebut.


Itulah penjelasan ringkas tentang pengertian perencanaan, fungsi, tujuan, serta jenis-jenis perencanaan. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.


Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Perencanaan
  • pengertian perencanaan menurut para ahli
  • definisi perencanaan
  • pengertian perencanaan pembelajaran
  • pengertian perencanaan kerja menurut handoko
  • pengertian perencanaan program
  • tujuan perencanaan
  • manfaat perencanaan
  • contoh perencanaan

Post a Comment for "Pengertian Perencanaan Beserta Tujuan, Fungsi, Manfaat, Tahapan & Syaratnya"