Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Integritas Meliputi Ciri, Manfaat dan Contohnya [ LENGKAP ]

Arti Integritas: Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Urgensinya

Pengertian Integritas

Yang dimaksud dengan integritas adalah konsistensi atau keteguhan yang tidak dapat tergoyahkan dalam menjungjung nilai-nilai keyakinan dan prinsip. Atau Integritas merupakan konsep yang menunjukan konsistensi atau keteguhan tindakan dengan nilai-nilai dan prinsip. Jika pada etika integritas dapat diartikan sebagai kebenaran dan kejujuran tindakan yang dilakukan seseorang.
Di dalam dunia kerja Integritas dapat diartikan sebagai konsisten dalam bertindak sesuai dengan kode etik dan kebijakan tempat bekerja. Mempunyai pemahaman dan keinginan untuk menyesuaikan diri dengan etika dan kebijakan tempat bekerja serta dapat bertindak secara konsisten untuk melaksanakannya. Intergritas menjadi salah satu elemen pada karakter yang mendasari timbulnya spengakuan sikap profesional. Dapat menjadi kualitas yang melandasi timbulnya kepercayaan orang lain dan menjadi patokan bagi anggota-anggota lain dalam menguji pegambilan suatu keputusan dalam pekerjaan.
Integritas mewajibkan seseorang dalam menjalankan profesinya untuk slalu bersikap jujur, terus terang dan konsisten. Misalnya seorang pemimpin harus mengutamakan pelayanan kepada masyarakat sehingga masyarakat jadi percaya, jadi tidak boleh mengutamakan keuntungan pribadi.

Orang yang mempunyai integritas yang baik tentunya dia akan bersikap jujur kepada dirinya sendiri dan kepada orang lain. Jika kepada dirinya sendiri sudah tidak jujur maka akan begitu juga kepada orang lain. Orang yang memiliki integritas tentunya dia akan setia kepada tujuan hidupnya, dan apa yang sudah ditetapkan sebagai tujuan hidupnya dia akan berusaha menjalani hidupnya dengan konsisten walaupun terdapat masalah untuk mencapainya tujuannya, dia kan tetap berupaya untuk menyelesaikan masalah yang menjadi penghambatnya.Tentunya seseorang yang mempunyai integritas akan bertanggung jawab kepada dirinya sendiri, dan tidak mudah untuk menyelahkan orang lain disaat masalah dan kegagalan muncul. Karena dia sadar bahwa tujuan hidup itu harus diperjuangkan. Dia akan selalu berusaha untuk menepati janjinya, karena untuk mendapatkan kepercayaan orang lain dalam hidup sangat dibutuhkan.

Pengertian Integritas Menurut Para Ahli

Berikut ini merupakan beberapa pengertian kata integritas yang sudah coba diutarakan oleh para ahli :
  1. Menurut Henry Cloud

Menurut Henry Cloud, ketika berbicara mengenai integritas, maka tidak akan terlepas dari upaya untuk menjadi orang yang utuh dan terpadu di setiap bagian diri yang berlainan, yang bekerja dengan baik dan menjalankan fungsinya sesuai dengan apa yang telah dirancang sebelumnya. Integritas sangat terkait dengan keutuhan dan keefektifan seseorang sebagai insan manusia.
  1. Menurut KBBI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian integritas adalah mutu, sifat, dan keadaan yang menggambarkan kesatuan yang utuh, sehingga memiliki potensi dan kemampuan memancarkan kewibawaan dan kejujuran.
  1. Menurut Ippho Santoso

Menurut Ippho Santoso, integritas sering diartikan sebagai menyatunya pikiran, perkataan dan perbuatan untuk melahirkan reputasi dan kepercayaan. Jika merujuk dari asal katanya, kata integritas memiliki makna berbicara secara utuh dan lengkap / sepenuh – penuhnya.
  1. Menurut Andreas Harefa

Menurut Andreas Harefa, integritas merupakan tiga kunci yang bisa diamati, yakni menunjukkan kejujuran, memenuhi komitmen, dan mengerjakan sesuatu dengan konsisten.
  1. Menurut Stephen R.Covey

membedakan antara kejujuran dan integritass “honesty is telling the truth, in other word, conforming our words reality-integrity is conforming to our words, in other words, keeping promises and ful-filling expectations.”  Kejujuran berarti menyampaikan kebenaran, ucapannya sesuai dengan kenyataan. Sedang integritas membuktikan tindakannya sesuai dengan ucapannya. Orang yang memiliki integritas dan kejujuran adalah orang yang merdeka. Mereka menunjukan keauntetikan dirinya sebagai orang yang tanggung jawab dan berdedikasi.
  1. Menurut (Jacobs, 2004)

Integritas  juga  telah  didefinisikan  dengan  menekankan  konsistensi  moral,  keutuhan  pribadi,  atau kejujuran (di  dalam bahasan akademik misalnya).


Fungsi Integritas

Setelah memahami apa arti integritas, mungkin kita bertanya-tanya, apa fungsi integritas itu? Secara garis besar, ada dua fungsi utama integritas, yaitu:

1. Fungsi Kognitif

Dalam hal ini fungsi kognitif integritas mencakup kecerdasan moral dan wawasan diri (self insight). Dan wawasan diri itu meliputi pengetahuan diri dan refleksi diri.
Dari penjelasan tersebut maka dapat dijelaskan bahwa fungsi kognitif integritas adalah untuk memelihara moral seseorang dan mendorong orang tersebut untuk memiliki pengetahuan yang lebih luas.

2. Fungsi Afektif

Fungsi afektif mencakup hati nurani dan harga diri. Sehingga fungsi afektif integritas adalah untuk menjaga nurani manusia agar tetap memiliki ‘hati’ dan perasaan sebagai manusia


Tujuan Integritas

Tujuan dari integritas adalah sebagai berikut:
  • Integritas adalah salah satu kunci untuk meraih keberhasilan atau kesuksesan
  • Integritas menjadikan manusia bisa memimpin dan dipimpin
  • Integritas membuat lahirny kepercayaan
  • Integritas bisa melahirkan prestasi


Manfaat Integritas

Manfaat dari integrtias adalah:
  • Manfaat Secara Fisik
    Diri kita akan merasa fit, sehat dan bugar. Kita setiap saat merasa siap melaksanaan kegiatan atau pekerjaan sehari-hari
  • Manfaat Secara Intelektual
    Dengan mental dan pengetahuan kita bisa memaksimalkan kemampuan otak kita
  • Manfaat Secara Emosional
    Diri menjadi lebih penuh motivasi, sadar diri, empati, simpati, solidaritas tinggi, dan penuh kehangatan emosional dalam interaksi kerja
  • Manfaat Secara Spiritual
    Membuat diri seseorang menjadi lebih bijaksana dalam menilai segala sesuatu termasuk pengalaman-pengalaman hidup, baik yang menyenangkan atau yang tidak membuat senang seperti keberhasilan, kegagalan, dan penderitaan.
  • Manfaat Secara Sosial
    Kita akan mampu membuat berkembang suatu hubungan baik satu sama lainya dalam lingkungan masyarakat, bisa bekerja sama untuk menyelesaikan tugas atau kegiatan yang menuntut kekompakan dan kerja sama yang baik, mempunyai kepekaan hati dan perasaan untuk selalu memberi tempat untuk orang lain di dalam hati kita.

Ciri-ciri Integritas

  • Orang yang tidak memakai kedok.
  • Orang yang bertindak sesuai dengan ucapan
  • Sama di depan dan dibelakang
  • Konsisten antara apa yang diimani dan kelakuannya
  • Konsisten antara nilai hidup yang dianut dan hidup yang dijalankan


Contoh Sikap Integritas di dalam Diri

Hampir semua pemimpin di dunia setuju bahwa seorang karyawan yang berintegritas tinggi adalah karyawan idaman setiap organisasi dan perusahaan. Integritas diri yang dimiliki seseorang akan tercerminkan pada integritas kerja yang diberikannya. Arti integritas kerja adalah nilai-nilai, komitmen dan konsistensi yang diberikan oleh seseorang pada setiap pekerjaan yang dimilikinya.Menurut website inc dot com, ada 5 kebiasaan integritas yang perlu dimiliki setiap orang, terutama bagi mereka yang ingin memiliki integritas tinggi dalam hidupnya. 5 kebiasaan ini dapat menjadi contoh sikap integritas. Bentuk integritas yang kuat akan dimiliki seseorang jika ia menerapkan lima kebiasaan di bawah ini. 

1. Selalu Datang Tepat Waktu.

Kebiasaan pertama dan paling utama yang perlu diterapkan adalah membiasakan diri untuk selalu datang tepat waktu, setiap saat. Sikap ini mencerminkan bahwa kita memiliki komitmen dan konsistensi yang tinggi terhadap waktu, karena dengan datang tepat waktu artinya kita menghargai waktu yang kita miliki dan waktu yang orang lain punya. 
Sikap seperti ini akan membuat orang-orang di sekitar kita semakin yakin bahwa kita adalah individu yang dapat diandalkan, karena kita hidup dalam integritas. Sebaliknya, ketika kita sering datang terlambat, orang lain tidak akan menghormati kita dengan baik.Bagaimana tidak, kita saja tidak menghormati waktu yang mereka miliki. Apakah kita masih layak mengharapkan penghormatan dari orang lain? Bukan hanya rasa hormat yang semakin memudar, namun ini juga akan merusak kredibilitas kita di dalam perusahaan. Oleh karena itu, latih diri kita mulai dari sekarang dan terapkan kebiasaan ini setiap saat. 
 

2. Sampaikan dengan Jelas tentang Komitmen Apa yang Tidak Dapat Kita Lakukan. 

Integritas meliputi komitmen dan konsistensi yang kita miliki terhadap sesuatu. Itulah sebabnya kita perlu menyampaikan segala sesuatu yang mungkin tidak bisa kita lakukan dari awal, yang mana hal-hal tersebut mungkin bertentangan dengan nilai-nilai atau prinsip kehidupan yang kita miliki. Dengan menyampaikan hal ini di awal, orang-orang di sekitar kita akan semakin yakin bahwa kita adalah seorang yang berintegritas tinggi. Mengapa? Karena kita tetap berpegang teguh pada nilai-nilai yang kita miliki sekarang dalam kondisi apapun, kapanpun dan dimanapun. 

3. Buat Klarifikasi tentang Semua Tindakan atau Catatan yang Kita Tulis di Setiap Akhir Pertemuan. 

Klarifikasi itu penting, tujuannya agar apa yang kita pahami dan catat memang sesuai dengan apa yang dipikirkan oleh orang lain di dalam suatu pertemuan. Salah satu alasan terbesar mengapa banyak hal di dalam rapat yang sering terlewatkan adalah karena tidak ada satu orang pun yang mau membuat klarifikasi tentang semua hal-hal, baik berupa poin-poin penting atau persetujuan di akhir rapat. 
 
Sebagai contoh, pihak penerima tidak tahu persis tentang apa yang diminta pihak lain dalam rapat. Tentu saja hal ini akan membahayakan posisi mereka, karena jika hal-hal yang diminta tidak dapat dipenuhi, maka kredibilitas mereka akan hilang di mata klien atau pihak lain. Membangun integritas bisa dilakukan melalui kebiasaan yang baik dalam mengklarifikasi semua poin-poin atau tindakan yang didiskusikan, dan disampaikan dengan jelas di akhir suatu pertemuan. 
 

4. Selalu Memenuhi Tanggung Jawab yang Diberikan kepada Kita. 

Orang-orang dengan integritas yang tinggi pasti selalu berusaha untuk memenuhi tanggung jawab yang ada pada diri mereka. Selain itu, mereka akan berusaha untuk memberikan hasil yang semaksimal mungkin, tanpa melemparkan tanggung jawab yang ada kepada orang lain. Jadi, jika rekan-rekan pembaca sangat ingin memiliki integritas yang tinggi, yuk mulai dari sekarang terapkan kebiasaan yang baik untuk memenuhi semua tanggung jawab yang ada. Tidak peduli apakah itu adalah tanggung jawab kecil maupun besar, yang namanya tanggung jawab memang harus diselesaikan sampai tuntas. 
 

5. Jangan Biarkan Stres Mengontrol Integritas Diri.

Seringkali stres dan tekanan membuat orang-orang merasa serba salah dan mengambil jalan pintas dengan merusak integritas diri yang mereka miliki. Sebagai contoh, seorang karyawan di perusahaan XYZ sebelumnya adalah pribadi yang sangat berintegritas tinggi. Namun, karena situasi yang semakin menyulitkan dirinya dalam pekerjaan dan membuat dirinya hampir putus asa, maka dia melakukan sesuatu yang melanggar hukum. Ketika dirinya melakukan suatu pelanggaran yang merugikan perusahaan, secara tidak langsung dirinya juga sedang merusak integritas yang ada pada dirinya. Jadi biarkan stres menjadi pemicu bagi kita untuk mengambil napas sedalam-dalam dan bersikap sebaik-baiknya. Jangan biarkan stres malah menghancurkan integritas diri yang sudah kita miliki sebelumnya. 
 

Itulah penjelasan ringkas tentang arti integritas, fungsi, manfaat, dan urgensinya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Integritas
  • pengertian integritas menurut para ahli
  • bentuk integritas
  • integritas adalah kbbi
  • arti integritas kerja
  • makalah integritas
  • 10 contoh sikap integritas
  • integritas dalam bekerja
  • aspek integritas

Post a Comment for "Pengertian Integritas Meliputi Ciri, Manfaat dan Contohnya [ LENGKAP ]"