Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Wiraswasta – Perbedaan, dan Contohnya secara Lengkap

Pengertian Wiraswasta Menurut Para Ahli, Unsur dan Contohnya

Pengertian wiraswasta 


Wiraswasta adalah orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk mengambil keuntungan darinya serta mengambil tindakan yang tepat, guna memastikan kesuksesan. Itulah pengertian wiraswasta secara umum.
Atau definisi wiraswasta yang lainnya yaitu orang yang memiliki pribadi hebat, produktif, dan kreatif. Melaksanakan kegiatan perencanaan berasal dari idenya sendiri, lalu mengembangkan kegiatannya dengan menggunakan tenaga orang lain dan selalu berpegang pada nilai-nilai disiplin dan kejujuran yang tinggi.


Pengertian Wiraswasta Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti wiraswasta, maka kita dapat merujuk pada pendapat para ahli berikut ini:

1. Suhadi

Menurut Suhadi (1985), pengertian wiraswasta adalah seseorang yang memiliki sejumlah karakteristik seperti rasa percaya diri yang tinggi, memiliki pandangan yang luas ke depan, ulet dalam segi mental, dan lincah dalam berusaha.

2. Suryo

Menurut Suryo (1986), pengertian wiraswasta adalah orang yang memiliki sifat mandiri, berpandangan jauh ke depan, kreatif, inovatif, tangguh dan berani menanggung resiko yang mungkin timbul dalam upaya pengelolaan usaha dan berbagai macam kegiatan yang dapat mendatangkan keberhasilan.

3. Sumahawijaya

Menurut Sumahawijaya (1980), pengertian wiraswasta adalah orang yang memiliki sifat pemberani, keutamaan, teladan, dan semangat yang berasal dari kekuatan diri sendiri.



Ciri-Ciri Seorang Wiraswasta


Di dalam diri setiap Individu yang berjiwa wiraswasta akan terdapat beberapa karakteristik tertentu yang tidak ada pada orang lain. Mengacu pada pengertian wiraswasta di atas, beberapa ciri-ciri wiraswasta adalah sebagai berikut:

1. Memiliki dan Memahami Passion

Setiap wiraswasta pasti memiliki passion di dalam dirinya. Mereka memahami passion tersebut dan dapat memanfaatkannya menjadi ladang bisnis bagi mereka. Bisnis yang dibangun berdasarkan passion pada umumnya lebih mudah berkembang dan bisa bertahan lama.

2. Bersikap Positif dan Percaya Diri

Seorang wiraswasta tidak mau mengandalkan orang lain sehingga mereka seringkali melakukan banyak pekerjaan seorang diri. Hal ini membuat mereka lebih percaya diri dan punya sikap positif dalam bekerja.

3. Memiliki Dedikasi dan Disiplin

Wiraswasta sangat identik dengan dedikasi dan juga disiplin dalam bekerja. Faktanya, semua wiraswasta yang sukses selalu memiliki dedikasi tinggi dan disiplin kerja yang sangat baik.

4. Bertanggungjawab dan Berani Mengambil Risiko

Menjadi seorang Wiraswasta harus memiliki tanggungjawab dan berani mengambil risiko. Tanpa kedua hal ini seorang wiraswasta tidak mungkin bisa mengembangkan usaha yang dijalankan.

5. Mudah Beradaptasi dan Fleksibel

Wiraswasta sering dihadapkan dengan risiko dan selalu memiliki ide-ide dalam menyelesaikan masalahnya. Hal tersebut membuat mereka menjadi lebih mudah beradaptasi dengan segala situasi dan lebih fleksibel.

6. Memiliki Rencana

Seorang wiraswasta selalu dituntut dapat bertindak dengan cepat dan tepat. Namun, tentu saja tindakan tersebut harus disertai dengan adanya rencana yang efektif. Itulah sebabnya mereka selalu memiliki rencana dalam menjalankan suatu usaha, baik rencana jangka panjang maupun rencana jangka pendek.



Ciri-Ciri Seorang Wiraswasta

Setiap wiraswasta memang memiliki karakteristik tertentu sesuai dengan kemampuannya. Sehingga dengan mengacu pada pengertian wiraswasta, maka secara umum seseorang dapat dikatakan sebagai seorang wiraswasta apabila memiliki ciri sebagai berikut:
  • Mempunyai Rencana

Seorang yang dikatakan sebagai wiraswasta, harus memiliki pribadi yang cepat dan tepat. Hal ini tentu harus didasarkan pada perencanaan yang matang, baik serta efektif agar mampu mencapai keberhasilan. Dalam hal ini, tentu perencanaan yang dibuat bukan hanya sekedar untuk jangka pendek saja, namun juga untuk jangka panjang.
  • Mempunyai Passion

Apa itu passion? Yakni, kemampuan, keterampilan atau skill yang harus ada di dalam dirinya. Dimana dengan passion tersebutlah yang akan digunakan sebagai dasar untuk merencanakan bisnis apa yang akan dijalankan. Jika bisnis dilaksanakan sesuai dengan passion atau keterampilan, tentu hasilnya akan lebih memuaskan serta mampu menjalankannya sesuai hati.
  • Memiliki Sikap Positif dan Percaya Diri

Sikap positif dan percaya diri harus ada dalam diri seorang wiraswasta. Sebab sikap tersebut digunakan untuk mengandalkan orang lain agar mau bekerja sama dengannya. Coba bayangkan jika Anda tak memiliki sikap percaya diri? Tentu Anda tak akan bisa menjalankan bisnis dengan mudah, karena tak memiliki partner kerja.
  • Mempunyai Dedikasi dan Disiplin

Satu hal yang harus Anda ketahui, bahwa sebuah usaha tak akan berhasil jika tanpa dedikasi dan disiplin. Coba liat para entrepreneur yang telah sukses, faktanya mereka memiliki dedikasi dan disiplin kerja yang sangat baik. Dalam hal ini kuncinya adalah ulet dan konsisten.
  • Bertanggungjawab dan Berani Mengambil Risiko

Untuk memulai usaha tentu harus didasari dengan rasa bertanggung jawab dan berani untuk mengambil risiko. Sebab dalam usaha, tentu Anda tak tahu apakah akan berhasil atau tidak. Dengan demikian, seorang wiraswasta pasti memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi serta berani untuk mengambil risiko.
  • Mudah Beradaptasi dan Fleksibel

Seorang wiraswasta juga harus bisa beradaptasi atau fleksibel. Artinya adalah, mereka harus memiliki ide-ide untuk menyelesaikan masalah, serta beradaptasi dengan berbagai keadaan yang kemungkinan akan dialaminya. Lebih dari itu, sifat fleksibel juga harus dimiliki agar mereka bisa mengkondisikan diri sesuai dengan apa yang sedang terjadi

Pengertian Wiraswasta Dan Menurut Para Ahli Lengkap

Unsur-Unsur Penting dalam Kegiatan Wiraswasta


Dalam perjalanan usahanya, seorang wiraswasta harus memahami unsur-unsur penting di setiap kegiatannya. Unsur tersebut terbagi menjadi tiga aspek, antara lain.

Unsur pengetahuan

Di dalam penerapannya, seorang pengusaha harus memiliki pengetahuan yang luas. Pengetahuan tersebut akan berdampak kepada tingkat nalar dan pengambilan keputusan. Meskipun pengetahuan bisa didapat dari mana saja, namun biasanya unsur ini ditentukan dari tingkat pendidikan dan pengalaman yang dimilikinya.

Unsur keterampilan

Keterampilan bisa didapat dari mana saja, mulai dari pelatihan atau pengalaman kerja sebelumnya. Namun, pada umumnya tingkat keberhasilan sangat berpengaruh dalam upaya mencapai keberhasilan sebuah usaha.

Unsur kewaspadaan

Setiap wiraswasta harus memiliki sifat waspada. Kewaspadaan ini merupakan perpaduan antara sikap mental dan pengambilan sikap ketika menghadapi suatu hal. Faktor penting ini juga sangat diperlukan ketika dihadapkan kepada risiko yang menentukan masa depan sebuah usaha.

Contoh Wiraswasta yang Mudah di Jalani

Ada banyak macam jenis wiraswasta yang bisa Anda jalani, tapi tidak semuanya bisa dilakukan dengan mudah. Berikut adalah beberapa usaha wiraswasta yang bisa dijalani.

1. Jasa Laundry

Jasa laundry baru baru ini telah menjamur hingga pelosok desa, bukan hanya peluang usaha yang menjanjikan penghasilannya pun tidak main main. Untuk memulai jasa laundry langkah pertama yang harus dilakukan adalah membeli peralatan mesin cuci dan juga setrika. Dengan menggunakan kedua alat tersebut Anda sudah bisa membuka jasa laundry.
Untuk memulainya Anda bisa mengerjakan sendiri karena memang ini adalah wiraswasta secara mandiri. Tapi, ketika jasa laundry ini berkembang, Anda bisa merekrut seorang karyawan yang bisa membantu pekerjaan, apalagi jika banyak yang melaundry kan. Jika usaha Anda ini berkembang menjadi besar, Anda pun bisa mulai mempercayakan jasa laundry tersebut kepada beberapa orang karyawan
.

2. Kuliner

Selama manusia butuh makan maka bisnis dibidang kuliner akan tetap jalan, begitulah prinsip usaha di bidang kuliner. Nyatanya, setiap manusia tiap harinya selalu membutuhkan makan jadi usaha kuliner pasti akan selalu kontinu atau terus hidup. Usaha kuliner bisa Anda lakukan dengan modal kecil atau modal besar.
Jika awal permulaan usaha bisnis dilakukan dengan membuat kuliner makanan ringan, Anda bisa menitipkannya di toko atau di warung warung sekitar. Jika, Anda memiliki modal yang besar, Anda bisa membuka sebuah kafe atau restoran yang menargetkan kalangan menengah keatas atau sesuai dengan tempat ruang lingkup Anda usaha.

3. Depo Isi Ulang Air Minum

Saat ini belum banyak depo isi ulang air minum, jadi usaha jenis ini masih besar peluangnya untuk Anda kembangkan. Untuk memulai usaha ini memang membutuhkan modal yang relatif besar karena untuk membeli peralatan filter air. Selain itu, Anda juga harus siap selalu menjaga kebersihan peralatan atau mesin sehingga Air tetap dalam keadaan yang bersih dan layak konsumsi.

4. Jasa Potong Rambut

Setiap harinya pasti ada orang yang akan memotong rambut, baik pegawai, pelajar maupun anak anak . Dengan begitu, jasa potong rambut pasti akan tetap berjalan. Untuk mendirikan potong rambut, Anda harus memiliki keahlian memotong rambut terlebih dahulu. Ikuti gaya potong rambut terkini dan sedang tren, apalagi kaula muda pasti ingin memiliki gaya rambut yang sedang ngetren. Supaya potong rambut Anda sedikit berbeda dari yang lain, Anda bisa menambah fasilitas yang bisa memanjakan para pelanggan.


Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta


Jadi perbedaan antara wirausaha dengan wiraswasta adalah orang yang berwirausaha pasti bekerja sendiri, bukan bekerja pada orang lain. Sedangkan wiraswata bisa digunakan bagi seorang karyawan yang bekerja di orang lain atau bagi yang memiliki bisnis sendiri.
Walaupun demikian perbedaan wirausaha dan wiraswata dinilai oleh para ahli tidak terlalu signifikan, sehingga dalam banyak literatur kedua istilah ini dianggap sama. Contohnya dalam kamus besar Bahasa Indonesia kedua istilah tersebut tidak dibedakan artinya atau dianggap sama. Istilah lain yang memiliki makna yang hampir mirip ialah pengusaha, swasta, kewirausahaan, dan wirausahawan.


Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Wiraswasta

  • pengertian wiraswasta dan wirausaha
  • contoh wiraswasta
  • contoh wiraswasta dan wirausaha
  • pekerjaan yang termasuk dalam wiraswasta adalah
  • arti wirausaha
  • wiraswasta adalah brainly
  • 5 perbedaan wirausaha dan wiraswasta
  • jenis wiraswasta

Post a Comment for "Pengertian Wiraswasta – Perbedaan, dan Contohnya secara Lengkap"