Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Lembaga Pendidikan Meliputi Fungsi, Tujuan, dan Jenisnya Secara Lengkap

Contoh Lembaga Pendidikan : Fungsi, Pengertian dan Ciri

Pengertian Lembaga Pendidikan Menurut Para Pakar


Tidak sedikit ahli atau pakar yang mendeskripsikan mengenai lembaga pendidikan, pendapat satu pakar dengan yang lain pasti akan memiliki perbedaan dari sudut pandang maupun yang lainnya. Seorang pakar bernama Prof.Dr. Umar Titahardja bersama Drs. La Sula mengemukakan pendapat mereka mengenai lembaga pendidikan. Menurut pendapat mereka lembaga pendidikan adalah suatu tempat diadakannya proses pendidikan yang terpusat atau dikhususkan pada lingkungan utamanya seperti sekolah, keluarga, dan juga masyarakat. Pendapat ini dapat kita kategorikan sebagai deskripsi lembaga pendidikan secara umum, yang mana lembaga pendidikan tidak terikat sebagai badan usaha maupun pendidikan formal seperti sekolah maupun universitas saja.

Ada lagi pakar yang memiliki nama Drs. H. Abu. Ahmadi bersama Dra. Nur Uhbiyati yang menjelaskan bahwa lembaga pendidikan adalah suatu badan usaha yang bertanggung jawab dan bergerak di bidang pendidikan. Yang mana proses pendidikan tersebut dilakoni oleh para pendidik dan juga peserta didik. Selain itu ada juga pakar bernama Hasbullah yang juga mendeskripsikan pengertian lembaga pendidikan menurut pendapatnya. Menurut Hasbullah lembaga pendidikan merupakan wadah dimana sebuah proses pendidikan berlangsung yang meliputi segala aspek seperti pendidikan sekolah, pendidikan keluarga, dan pendidikan masyarakat. Pendapat Hasbullah ini sebenarnya hampir sama dengan pendapat Prof. Dr. Umar Titahardja yang mendeskripsikan lembaga pendidikan secara menyeluruh meliputi segala aspek.

Menurut Enung K. Rukiyati dan kawan-kawannya lembaga pendidikan adalah suatu tempat dimana proses pendidikan bersama dengan proses kebudayaan berlangsung. Dalam hal ini lembaga pendidikan bisa berbeda-beda bentuknya sesuai dengan kebudayaan yang ada di daerah dimana lembaga pendidikan berada. Pendapat ini juga mengisyaratkan bahwa lembaga pendidikan bukan hanya menyelenggarakan pendidikan formal saja, namun juga nilai-nilai moral dan kebudayaan yang ada pada suatu daerah dimana lembaga pendidikan berada. Dari pengertian lembaga pendidikan bisa kita simpulkan bahwa lembaga pendidikan bukan hanya menyediakan pendidikan formal pengetahuan saja, namun juga meliputi segala aspek seperti norma, budaya, dan lain sebagainya.


Fungsi Lembaga Pendidikan

Fungsi pendidikan menurut Horton dan Hunt yakni Sebagai berikut :
 
1. Fungsi Manifest Pendidikan
  • Untuk mempersiapkan suatu anggota masyarakat untuk menacari nafkah.
  • Untuk mengembangkan sesuatu bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi suatu kepentingan masyarakat.
  • Untuk melestarikan suatu kebudayaan.
  • Untuk menanamkan suatu keterampilan yang perlu bagi dalam partisipasi dalam demokrasi.
2. Fungsi Laten Pendidikan
  • Mengurangi Pendidikan Orang Tua, yakni melalui pendidikan sekolah, orang tua akan melimpahkan tugas dan wewenang nya dalam mendidik anak kepada sekolah.
  • Menyediakan Sarana Untuk Pembangkangan, yakni sekolah mempunyai suatu potensi untuk menanamkan sebuah nilai pengembangan di masyarakat. Hal ini dikarenakan tercermin dengan adanya perbedaan pandangan antara sekolah dan masyarakat tentang suatu hal.
  • Mempertahankan Sistem Kelas Sosial, yakni pendidikan sekolah diharapkan bisa mensosialisasikan kepada para anak didiknya untuk menerima suatu perbedaan prestise, privilese, dan status yng ada didalam masyarakat. Sekolah juga diahrapkan bisa menjadi saluran mobilitas siswa ke status sosial yang lebih tinggi atau paling tidak sesuai dengan status orang tuanya.
  • Memperpanjang Masa Remaja, yakni pendidikan sekolah bisa memperlambat masa dewasa seseorang karena siswa masih tergantung secara ekonomi pada orang tuanya.

Tujuan dan Tugas Lembaga Pendidikan

Pada dasarnya pembentukan lembaga ini bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan potensi para peserta didik sehingga menjadi individu yang mandiri, kreatif, berilmu, berakhlak mulia, serta bertanggungjawab.
Agar dapat mewujudkan tujuan tersebut, maka lembaga ini memiliki beberapa tugas dan tanggungjawab yang harus dilaksanakan, yaitu;
  • Melaksanakan kegiatan belajar-mengajar kepada peserta didik, baik di keluarga, sekolah, maupun lingkungannya.
  • Melaksanakan kegiatan pendidikan sesuai dengan jenjang pendidikan dan kurikulum yang berlaku.
  • Memberikan bimbingan konseling kepada para peserta didik.
  • Membina kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan orang tua, serta masyarakat.

Jenis-Jenis Lembaga Pendidikan

Secara umum, lembaga ini dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu pendidikan formal, non formal dan informal. Berikut ini penjelasan singkat mengenai ketiganya:

Lembaga Formal

Ini adalah jenis lembaga yang memberikan pendidikan secara terstruktur dan berjengjang kepada para peserta didiknya. Pada pelaksanaannya, lembaga ini memberlakukan syarat-syarat khusus sesuai dengan ketetapan dari pemerintah.
Beberapa contoh lembaga pendidikan formal yang diantaranya yaitu:
  • Sekolah Dasar (SD)
  • Sekolah Menengah Pertama (SMP)
  • Sekolah Menengah Atas (SMA)
  • Perguruan Tinggi (PT)

Lembaga Non Formal

Ini adalah jenis lembaga yang memberikan pendidikan kepada peserta didik di luar pendidikan formal dimana tujuannya adalah untuk mengganti, menambah dan melengkapi pendidikan formal.
Beberapa contoh lembaga pendidikan non formal diantaranya yaitu:
  • Lembaga kursus dan pelatihan
  • Mejelis taklim
  • Kelompok belajar
  • Sanggar
  • Tempat penitipan anak
  • Dan lain-lain

Lembaga Informal

Ini adalah lembaga yang memberikan pendidikan di dalam keluarha dan merupakan lingkungan utama dalam proses pembentukan dan pengembangan karakter seseorang.
Beberapa contoh pendidikan informal diantaranya yaitu:
  • Pendidikan budi pekerti
  • Pendidikan agama
  • Pendidikan etika
  • Pendidikan moral
  • Pendidikan sopan santun

Macam Contoh Lembaga Pendidikan

  • Lembaga Pendidikan Keluarga
Sebagai transmisi pertama dan utama dalam pendidikan, keluarga memiliki tugas utama dalam peletakan dasar bagi pendidikan akhlak dan pandangan hidup keagamaan. Dikatakan pertama karena keluarga adalah tempat dimana anak pertama kali mendapat pendidikan. Sedangkan dikatakan utama karena hampir semua pendidikan awal yang diterima anak adalah dalam keluarga.
Karena itu, keluarga merupakan lembaga pendidikan tertua, yang bersifat informal dan kodrati.1 Keluarga adalah awal mula pendidikan sejak manusia itu ada. Ayah dan ibu sebagai pendidik, dan anak sebagai terdidik. Tugas keluarga adalah meletakkan dasar-dasar bagi perkembangan anak berikutnya, agar anak dapat berkembang secara baik.
  • Lembaga Pendidikan Sekolah
Akibat terbatasnya kemampuan orang tua dalam mendidik anaknya, maka dipercayakanlah tugas mengajar itu kepada orang dewasa lain yang lebih ahli dalam lembaga pendidikan formal, yaitu guru. Sekolah sebagai wahana pendidikan ini, menjadi produsen penghasil individu yang berkemampuan secara intelektual dan skill. Karenanya, sekolah perlu dirancang dan dikelola dengan baik.
  • Lembaga Pendidikan Masyarakat
Pendidikan di lingkungan masyarakat adalah pendidikan nonformal yang dibedakan dari pendidikan di keluarga dan di sekolah. Bertujuan sebagai penambah atau pelengkap pendidikan formal dan informal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat.


Di atas tadi adalah penjelasan ringkas mengenai pengertian lembaga pendidikan, fungsi, tujuan, serta jenis-jenisnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Lembaga Pendidikan
  • pengertian lembaga pendidikan pdf
  • lembaga pendidikan sekolah
  • contoh lembaga pendidikan
  • makalah lembaga pendidikan
  • lembaga pendidikan masyarakat
  • fungsi lembaga pendidikan
  • ciri-ciri lembaga pendidikan islam
  • lembaga pendidikan formal

Post a Comment for "Pengertian Lembaga Pendidikan Meliputi Fungsi, Tujuan, dan Jenisnya Secara Lengkap"