Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Pencemaran Tanah/ Polusi Tanah : Penyebab Pencemaran, Dampak dan Solusi Pencemaran Tanah [ LENGKAP ]

 


Pengertian Tanah

Tanah berasal dari pelapukan batuan secara alami yang dibantu oleh organisme yang membentuk tubuh unik menutupi batuan. Proses terbentuknya tanah disebut dengan “pedogenesis” yang membentuk lapisan-lapisan atau horizon tanah.

Tanah Menurut Para Ahli

Para ahli mendefinisikan tanah sebagai berikut:

  • J.J. Berzelius (1803) mengartikan tanah adalah laboratorium kimia tempat proses dekomposisi dan reaksi kimia yang berlangsung secara tersembunyi
  • Justus von Liebig (1840) mengatakan bahwa teori keseimbangan hara tanaman “theory balancheseheet of plan naturation” menganggap tanah sebagai tabung reaksi sehingga bisa diketahui jenis dan jumlah hara tanamannya
  • Friedrich Fallou (1855) – menurutnya, tanah adalah hasil pelapukan waktu yang menggerogoti batuan keras yang lambat laun akan mengadakan dekomposisi
  • Hans Jenny (1899-1992) seorang pakar tanah asal Swiss, menyebutkan bahwa tanah terbentuk dari bahan induk yang telah mengalami pelapukan akibat dinamika faktor iklim, organisme (termasuk manusia), dan relief permukaan bumi (topografi) seiring dengan berjalannya waktu. Berdasarkan dinamika 5 faktor tersebut, maka terbentuklah berbagai jenis dan klasifikasi tanah

Pengertian Pencemaran Tanah

Polusi tanah adalah terdapatnya bahan-bahan kimia (disebut polutan atau kontaminan) pada konsentrasi yang cukup tinggi di dalam tanah dan berpotensi menimbulkan dampak gangguan kesehatan bagi manusia, tumbuhan, hewan dan seluruh bagian ekosistem.Selain masalah perubahan iklim, pemanasan global dan kepunahan satwa, pencemaran tanah merupakan salah satu masalah lingkungan hidup yang semakin parah pada beberapa dekade ini.Pencemaran tanah erat kaitannya dengan polusi air dan udara, sebab kedua polusi tersebut akan membawa zat-zat polutan ke dalam tanah. Berbagai endapan limbah padat atau cair di permukaan atau bawah tanah tidak hanya akan mencemari tanah, namun juga mencemari air tanah.

 

Baca Juga: Persebaran Gunung Berapi dan Gempa Bumi dalam Hubungannya dengan Teori Lempeng Tektonik

 

Penyebab Pencemaran Tanah

Efek pencemaran tanah memang tidak muncul dalam semalam. Polusi tanah adalah hasil aktivitas jangka panjang manusia yang bersifat merusak (destruktif).Terdapat berbagai macam penyebab yang berkontribusi terhadap pencemaran tanah dan berasal dari sumber yang berbeda.Dilansir dari Conserve Energy Future, beberapa penyebab pencemaran tanah antara lain:

  1. Penggundulan hutan dan erosi tanah
  2. Kegiatan pertanian
  3. Kegiatan pertambangan
  4. Industrialisasi
  5. Tempat pembuangan sampah
  6. Limbah manusia
  7. Kegiatan konstruksi
  8. Limbah nuklir

Berikut ini penjelasan singkat mengenai penyebab polusi tanah tersebut:

  • Penggundulan hutan dan erosi tanah

Penggundulan hutan yang dilakukan untuk menciptakan lahan kering adalah salah satu masalah utama. Tanah yang dikonversi menjadi tanah kering atau tandus tidak akan pernah bisa subur kembali, apa pun tindakan yang dilakukan untuk mengatasinya.Konversi lahan berarti perubahan atau modifikasi sifat asli tanah agar layak digunakan untuk tujuan tertentu. Konversi lahan menjadi penyebab utama terjadinya kerusakan tanah.Ketika hutan dibuka untuk pembangunan dan untuk memenuhi permintaan pasokan kayu, tanah akan menjadi longgar dalam proses tersebut. Tanpa perlindungan pohon, tanah menjadi tandus seiring waktu dan mulai terkikis.Tanah kosong yang tidak digunakan selama bertahun-tahun menjadi tidak subur dan tidak dapat dimanfaatkan.

  • Kegiatan pertanian

Proses pertanian sering melibatkan penggunaan pestisida dan insektisida berbahaya. Petani sering menggunakan pupuk dan pestisida yang beracun untuk menghilangkan serangga, jamur dan bakteri dari tanaman.Bahan kimia tersebut menyebabkan tanah rusak. Tanah yang dulunya subur menjadi lebih rentan terhadap unsur-unsur lingkungan. Terlalu sering menggunakan bahan kimia justru berdampak menimbulkan kontaminasi dan meracuni tanah.

  • Kegiatan penambangan

Selama kegiatan ekstraksi dan penambangan, dibuat ruang bawah tanah di bawah permukaan bumi. Penambangan menciptakan ruang terbuka besar di bawah permukaan bumi seperti gua besar.Adanya gua atau rongga tersebut membahayakan keutuhan tanah. Secara alami tanah akan runtuh untuk mengisi ruang yang ditinggalkan setelah aktivitas penambangan atau ekstraksi.Penambangan juga menghasilkan bahan kimia berbahaya seperti uranium yang dapat terganggu lalu terlepas ke lingkungan.

  • Industrialisasi

Industrialisasi menjadi salah satu kontributor utama masalah polusi. Untuk memenuhi permintaan populasi yang terus bertambah, semakin banyak industri dikembangkan.Peningkatan populasi berakibat pada peningkatan permintaan makanan, tempat tinggal, rumah dan produksi barang lebih banyak. Akibatnya, tercipta lebih banyak limbah.Revolusi Industri mungkin menghasilkan perubahan positif yang signifikan terhadap ekonomi dan masyarakat, tetapi juga menyebabkan polusi tanah yang signifikan.Melalui praktik pembuangan limbah yang tidak efisien, penggunaan bahan kimia yang tidak aman dalam manufaktur, regulasi yang buruk dan banyaknya industri dan pabrik yang mencemari tanah setiap hari.

  • Tempat pembuangan sampah

Seiring bertambahnya populasi, setiap rumah tangga menghasilkan berton-ton sampah setiap tahun. Jumlah tempat pembuangan sampah semakin penuh dan bertambah banyakSampah di tempat pembuangan sampah dipenuhi dengan racun yang akhirnya meresap ke dalam bumi. Saat hujan, racun-racun tersebut terbawa ke daerah lain dan polusi menyebar.Barang-barang yang tidak dapat didaur ulang dibuang ke tempat pembuangan sampah yang menyebabkan polusi dan mengganggu keindahan kota.

  • Limbah manusia

Sejumlah besar limbah padat tersisa setelah limbah telah diolah. Bahan sisa dikirim ke tempat pembuangan akhir yang berakibat pencemaran lingkungan. Limbah manusia yang tidak dapat diolah bisa menghasilkan gas beracun yang meresap ke dalam tanah.Kualitas tanah terkena dampak negatif dan tanah di dekatnya akan terkontaminasi. Selain itu, kemungkinan penyakit yang menjangkit manusia akan meningkat.

  • Kegiatan konstruksi

Akibat urbanisasi, kegiatan konstruksi berlangsung yang menghasilkan barang-barang limbah besar seperti kayu, logam, batu bata, plastik yang dapat dilihat dengan mata telanjang di luar gedung atau kantor yang sedang dibangun.

  • Limbah nuklir

Pembangkit nuklir menghasilkan energi dalam jumlah besar melalui fisi dan fusi nuklir. Bahan radioaktif yang tersisa mengandung bahan kimia berbahaya dan beracun yang memengaruhi kesehatan manusia. Bahan-bahan tersebut dibuang di bawah bumi untuk menghindari korban.

 

 Dampak Pencemaran Tanah

  • Mengganggu Kehidupan Ekosistem

Dampak dari pencemaran tanah ini bisa berdampak pada ekosistem yang telah ada. Tanah sangat mudah mendapatkan perubahan kandungan kimiawi kemudian struktur di dalamnya sekalipun. Perubahan kandungan kimia pada tanah akan mengakibatkan perubahan metabolisme pada organisme yang hidup di dalam tanah. Akibatnya bisa menyebabkan putusnya rantai makanan.

  • Gangguan Pada Kesehatan

Salah satu dampak dari rusak atau tercemarnya tanah adalah bisa mengganggu kesehatan manusia. Kamu dapat terpengaruh oleh polusi tanah dengan cara menghirup gas yang dipancarkan dari tanah yang bergerak ke atas atau bisa juga melalui penghirupan benda yang terangkut oleh angin karena berbagai aktivitas manusia.
Pencemaran tanah ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala, mual, kelelahan, ruam kulit, iritasi mata, dan lain sebagainya. Tanah yang tercemar ini juga berpotensi mengakibatkan kondisi yang lebih serius seperti penyumbatan neuromuscular, kerusakan ginjal, hati, serta berbagai bentuk kanker.

  • Merusak keindahan atau estetika

Hal yang pasti terjadi selanjutnya akibat adanya polusi tanah adalah rusaknya nilai keindahan atau estetika lingkungan. Keindahan lingkungan tidak hanya terdapat pada apa yang kita lihat saja, namun juga apa yang kita dengar dan apa pula yang kita rasa. Polusi tanah akan banyak sekali merusak nilai- nilai keindahan tersebut.

Tidak hanya itu saja, dan yang paling penting polusi tanah ini akan menyebabkan kondisi lingkungan yang kita tempati menjadi tidak nyaman sama sekali. Terlebih apabila pencemarah tanah tersebut disebabkan oleh sampah. Sampah- sampah akan membuat berbagai macam kerugian bagi makhluk hidup. Selain tidak sedap dipandang mata, sampah juga akan menyebabkan bau yang sangat menyengat. Ini sungguh tidak nyaman digunakan sebagai tempat bermukim.

 

Solusi pencemaran tanah

Untuk mengurangi pencemaran tanah, beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:

  1. Membuat orang sadar akan konsep Reduce (mengurangi), Reuse (gunakan kembali) dan Recycle (daur ulang).
  2. Mengurangi penggunaan pestisida dan pupuk dalam kegiatan pertanian.
  3. Buang sampah dengan benar dan tidak membuang sampah ke tanah.
  4. Beli produk yang biodegradable.
  5. Lakukan berkebun organik dan makan makanan organik tanpa menggunakan pestisida.
  6. Buang sampah ke tempat pembuangan yang jauh dari area pemukiman.

 

 

 Baca Juga: Tata Surya dan Jagad Raya Pembahasan Secara Lengkap

 

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Pencemaran Tanah/ Polusi Tanah : Penyebab Pencemaran, Dampak dan Solusi Pencemaran Tanah [ LENGKAP ]. Semoga Artikel ini Bermanfaat dan jangan Lupa Selalu Kunjungi Ilmuips.my.id Selalu.

 

 Penelusuran yang terkait dengan Polusi Tanah

  • dampak polusi tanah
  • penyebab pencemaran tanah
  • jenis penyakit yang ditimbulkan oleh polusi tanah
  • pencemaran air
  • pencemaran udara
  • bahan pencemaran tanah
  • contoh pencemaran tanah
  • solusi pencemaran tanah

Post a Comment for "Pengertian Pencemaran Tanah/ Polusi Tanah : Penyebab Pencemaran, Dampak dan Solusi Pencemaran Tanah [ LENGKAP ]"