Pengertian Wushu Beserta Sejarah, Macam Gerakan Dasar Wushu, Peraturannya
Pengertian Wushu
Apa yang dimaksud dengan wushu? Definisi wushu adalah seni berperang dan
seni bela diri yang menggunakan metode tendangan, pukulan, lemparan,
jepitan dan menentukan fungsi dari seluruh bagian tubuh dalam berlatih,
untuk menggerakkan potensi terpendam dalam tubuh manusia, serta
keterampilan dalam menggunakan senjata-senjata tradisional.Perbedaan Wushu dengan Kungfu adalah adalah, wushu dapat diterjemahkan sebagai bela diri/martial art sedangkan kungfu berarti keahlian yang tercapai lewat perjalanan waktu (over-time).
Sejarah Wushu
Wushu telah ada seiring dengan munculnya kebudayaan Tiongkok, sehingga
dapat dikatakan olahraga ini adalah olahraga yang sangat tua. Pada tahun
1949, pemerintah China mencoba mensosialisasikan kembali olahraga wushu
sebagai seni beladiri tradisional Cina.Setelah wushu menjadi olahraga internasional, barulah dibentuk International Wushu Federation (IWUF) yang memegang Kejuaraan Dunia Wushu atau Wushu Championship yang diadakan setiap 2 tahun sekali.Kejuaraan wushu pertama kali diselenggarakan pada tahun 1991 yang
dimenangkan oleh Yuan Wen Qing. Dalam pertandingan wushu, ada dua
disiplin ilmu, yaitu taolu (bentuk) dan sanda (perdebatan).
Sejarah Wushu di Indonesia
Sejarah wushu di indonesia sudah lama dikenal dengan istilah Kungfu.
Namun baru pada tanggal 10 November 1992 KONI pusat meresmikan
berdirinya PB Wushu Indonesia yang merupakan wadah bagi seluruh
Perguruan Kungfu di Indonesia.Olahraga wushu maasuk ke Indonesia tahun 1980-an. Namun, organisasi
Wushu Indonesia baru dibentuk I GK Manila tahun 1992 menjelang SEA Games
XVIII Singapura. Semula PBWI hanya mengembangkan Wushu yang berasal
dari China, seperti Chang Quan, Taiji quan, dan Daoshu.Atlet wushu disebut dengan wushuwan-wushuwati dalam bahasa Indonesia, meskipun istilah di negara lain adalah wushuyuan.
Teknik Dasar Wushu
Pelatihan wushu sejak awal dibagi menjadi dua jurus, yiatu kigong atau ilmu ketahanan fisik dan waigong atau ilmu pernapasan.Untuk mempelajari ilmu waigong, biasanya dilengkapi dengan latihan gerak
dasar yang menyerupai senam. Hanya berupa gerakan standar yang harus
dilakukan di dalam senam, sehingga mudah untuk dilakukan.Ada 7 macam jurus standarisasi internasional (Wu Shu Jing Sai Tao Lu) yang dipertandingkan dalam kejuaraan internasional.
- Tinju utara (Chang Quan/Long fist)
- Tinju selatan (Nan Quan/Southhem fist)
- Lurus golok (Dao Su/Broadsword Play)
- Jurus Pedang (Uian Su/Sword Play)
- Jurus Toya (Gun Su/Staff Play)
- Jurus Tombak (Qiang Su/Spear Play)
- Lurus Tai Chi (Tai Chi Quan/Shadow Boxing)
Jenis – Jenis Gerakan Wushu
1. Ma Bu (Posisi Kuda – Kuda)
Gerakan
Ma Bu sangat memungkinkan kekuatan dan keseimbangan yang bisa di
kembangkan jadi gerakan yang lebih rumit atau sulit lagi.
Cara melakukan gerakan wushu Ma Bu:
- Pertama, berdiri sambil melebarkan kaki dan sedikit lebih lebar dari pada pundak.
- Kemudian, tekuk lutut sehingga berada pada posisi seperti nyaris duduk di atas kuda.
- Selanjutnya, pastikan tubuh bagian atas tegak tapi gak kaku.
2. Gong Bu (Posisi Menunduk)
Cara melakukan gerakan gong bu:
- Pertama, berdiri dengan posisi lunge dan dimana satu kaki ada di depan kaki yang lainnya dalam satu garis lurus.
- Lalu, putar telapak kaki ke arah yang berlawanan, dengan jari kaki mengarah ke sisi yang lainnya.
- Kemudian, pastikan kedua tumit ada tepat di tanah.
- Selanjutnya, tundukkan badan sebanyak 90 derajat dan luruskan kaki yang ada di bagian belakang.
- Setelah itu, tegakkan badan dan juga pandangan mata kamu lurus ke depan.
3. Ce Chuai Tui (Tendangan Samping)
Cara melakukan gerakan Ce Chuai Tui, yaitu:
- Pertama, berdiri tegak dengan tangan ada sejajar pinggang dan pergelangan tangan menghadap ke langit – langit.
- Kemudian, kamu kepalkan jari dan dempetkan siku ke dekat badan.
- Selanjutnya, tempatkan satu kaki dengan sedikit ada di atas kaki yang lainnya dan tekuk sedikit buat memberikan persiapan.
- Dengan sekuat tenaga, tendangan kaki yang lebih tinggi dari kaki yang lainya, setinggi – tingginya.
- Lalu, jangan lupa mengontrol gerakan kamu, dengan cara mengangkat lutut sejajar paha dan menendangkan bagian bawah kaki dalam gerakan lurus.
4. Tan Tui (Tendangan Tajam)
Cara melakukan gerakan Tan Tui yang baik dan benar. yaitu:
- Pertama, berdiri tegak dan panjangkan lengan sebelah kanan didepan dada sambil menekuk bagian pergelangan tangan, jadi jari menghadap ke langit – langit.
- Kemudian, jari tangan kiri di kepalkan dengan pergelangan tangan menghadap langit – langit dan letakkan di samping pinggang.
- Selanjutnya, kamu ambil langkah dengan memakai kaki kiri sambil menendangkan kaki kanan sejajar dengan pinggang.
Jenis – Jenis Wushu di Indonesia
Jiangsia Taolu
Dalam
Jingsia Taolu ( Wushu Internasional, yang dibakukan untuk olahraga
Internasional ) merupakan gabungan dari berbagai macam bentuk wushu,
dalam wushu di bagi dua sub cabang Toolu.
Toolu
ini khusus memainkan jurus – jurus serta keindahan, sebagian besar
latihannya serupa dengan senam lantai. Dalam toolu di bagi lagi menjadi
beberapa jurus, secara garis besarnya adalah sebagai berikut :
- Chang Quan ( jurus Wushu utara, kuda – kuda panjang, serangan jarak jauh, banyak teknik lompatan, serta tendangan ).
- Nan Quan ( jurus selatan, kuda – kuda pendek dan kokoh, lengan kuat banyak permainan jurus tangan menyerupai hewan, dan tidak banyak teknik lompatan serta tendangan di dalamnya ).
- Taiji dan jurus – jurus senjata, bentuknya terdiri dari gerakan – gerakan dasar ( sikap, tendangan, pukulan, keseimbangan, lompatan, sapuan dan juga lemparan ).
Sanshou
Sanshuo
ini khusus petarung, tidak ada permainan jurus serta patokan jurus,
hanya mengambil inti bertarung dari Wushu dan mirip sekali dengan kick
boxing.
Peralatan dan Perlengkapan Wushu
Peralatan
dan perlengkapan yang dipakai dalam pertandingan wushu dahulunya
berupa senjata seperti golok, pedang, tombak, dan yang lain sebagainya.
Akan tetapi, sekarang peralatan tersebut hanya sebagai seni bela diri
wushu yang di peragakan dengan gerakan yang lincah dan juga indah.
Pakaian
wushu adalah pakaian khas seni bela diri wushu dengan model baju
tradisional China, dilengkapi dengan sepatu khusus wushu.
Peraturan Wushu
Dalam pertandingan wushu, terdapat dua ilmu yang di pertandingkan, yaitu taolu dan sanda.
Taolu
memiliki batas waktu kompetitif berkisar antara 1 menit 20 detik
untuk gaya eksternal dan lebih dari 5 menit untuk gaya internal. Teknik
udara yang digunakan adalah putaran sekitar 540 dan 720 derajat.
Bahkan, ada yang mencapai 900 derajat untuk melompat dan menendang.
Pada
kompetisi pertarungan, atlet wushu boleh memakai metode menyerang dan
menangkis dengan teknik masing – masing yang di ajarkan oleh aliran
wushu. Selanjutnya , atlet dilarang menyerang menggunakan kepala, siku
,lutut, atau mematahkan persendian lawan. Dilarang juga membanting lawan
dengan mengarahkan kepala atau sengaja menekan kepala ke lantai. Juga
dilarang untuk menyerang bagian kepala lawan pada saat lawan terjatuh
ke lantai dengan teknik apapun.
Penilaian
Dalam
perolehan poin, atlet memperoleh 2 poin apabila lawan terjatuh di
luar arena, lawan terjatuh dan atlet tetap berdiri, menendang bagian
tubuh atau kepala, menjatuhkan lawan dengan teknik jatuhan serta segera
berdiri, lawan memperoleh hitungan yang sah, dan lawan memperoleh
peringatan.
Perolehan 1 poin
diperoleh atlet apabila memukul tubuh atau memukul dan juga menendang
kepala lawan, terjatuh bersamaan dengan lawan yang terjatuh ke
belakang, menjatuhkan lawan dengan teknik jatuhan, dan tidak berdiri
lagi, pada saat di perintah menyerang lawan tidak melakukan serangan
sampai titik, lawan menjatuhkan diri dengan sengaja dan tidak bediri
lagi sampai 3 detik, dan lawan memperoleh teguran.
Perolehan
0 poin jika atlet menggunakan teknik yang tidak jelas, kedua pemain
terjatuh di arena atau di luar arena secara bersamaan, lawan terjatuh
pada saat akan menyerang, dan memukul lawan dalam keadaan berangkulan.
Ukuran dan Gamble Arena Wushu
Ukuran
lapangan atau arena wushu. Pertandingan wushu biasanya di laksanakan di
arena yang dilapisi oleh matras seperti pada olahraga senam. Untuk
pertandingan tarung atau kontak fisik mempunyai ukuran matras yang
telah diatur sedemikian rupa dengan batas – batas tertentu yang biasanya
berukuran 100 x 100 meter.
Manfaat Wushu
- Meningkatkan kekuatan fisik
- Mempelajari Teknik Beladiri
- Membentuk watak manusia seutuhnya
- Apresiasi dan atraksi
Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Wushu
- gerakan wushu
- macam-macam wushu
- macam-macam gerakan wushu
- nomor pertandingan wushu
- wushu taolu
- jurus wushu
- jenis-jenis pertandingan wushu
- manfaat wushu
- perguruan wushu
- macam-macam jurus wushu
- senjata wushu
- makalah wushu
Post a Comment for "Pengertian Wushu Beserta Sejarah, Macam Gerakan Dasar Wushu, Peraturannya "