Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Bioma Gurun Adalah : Proses Terjadinya, Ciri-ciri, Jenis Bioma Gurun, Flora dan Fauna Bioma Gurun Lengkap


Pengertian Bioma Gurun

Bioma Gurun merupakan bioma yang di dominasi oleh batu/pasir dengan tumbuhan sangat jarang. Bioma ini paling luas terpust di sekitar 20 derajat LU, mulai dari Pantai Atlantik di Afrika hingga ke Asia Tengah. Sepanjang daerah itu terdapat kompleks gurun Sahara, gurun Arab dan gurun Gobi dengan luas mencapai 10 juta km persegi.

Dalam istilah geografi, gurun, padang gurun atau padang pasir adalah suatu daerah yang menerima curah hujan yang sedikit - kurang dari 250 mm per tahun. Gurun dianggap memiliki kemampuan kecil untuk mendukung kehidupan. Jika dibandingkan dengan wilayah yang lebih basah hal ini mungkin benar, walaupun jika diamati secara saksama, gurun sering kali memiliki kehidupan yang biasanya tersembunyi (khususnya pada siang hari) untuk mempertahankan cairan tubuh. Kurang lebih sepertiga wilayah bumi adalah berbentuk gurun.

Bentang gurun memiliki beberapa ciri umum. Gurun sebagian besar terdiri dari permukaan batu karang. Bukit pasir yang disebut erg dan permukaan berbatu merupakan bagian pembentuk lain dari gurun. Secara garis besar gurun terbagi atas empat jenis; gurun dingin, gurun pesisir, gurun panas dan kering, serta gurun semi-arid atau semi-gersang.

Gurun kadang memiliki kandungan cadangan mineral berharga yang terbentuk di lingkungan kering (bahasa Inggris: 'arid') atau terpapar oleh erosi. Keringnya wilayah gurun menjadikannya tempat yang ideal untuk pengawetan benda-benda peninggalan sejarah serta fosil. Air tanah di gurun cenderung asin karena larutan garam dalam tanah tidak cenderung berpindah baik karena pencucian oleh air maupun drainase.

Persebaran bioma gurun banyak terdapat di wilayah Afrika Utara (Sahara), Amerika Utara (Great Basin), Australia (Gibson), dan sebagainya.

Lingkungan biotik:

  • flora: tumbuhan yang dapat beradaptasi dengan lingkungan yang kering (xerofit) seperti kaktus, pohon kurma, dan zaitun
  • fauna: hewan besar yang mampu menyimpa air seperti unta, sedangkan hewan kecil hanya aktif pada pagi dan malam hari di mana pada siang harinya bersembunyi di lubang-lubang seperti ular, tikus, kadal, dan serangga.

 

 Baca Juga: Planet Merkurius - Ciri-ciri, Struktur Pembentuk, Fakta Planet Merkurius dan Penjelasannya Secara Lengkap

 

Proses Terjadinya Gurun

Proses terjadinya gurun terbagi menjadi dua, yaitu

  • Terjadi karena adanya proses pelapukan jenis – jenis batuan yang disebabkan oleh perbedaan temperatur yang sangat tajam antara temperatur di siang hari dan temperatur di malam hari.
  • Terjadi karena adanya penguapan air tanah yang berlebihan oleh suhu yang sangat panas terhadap permukaan tanah dan atmosfer yang menyebabkan tanah menjadi gersang dan kemudian menjadi gurun pasir.

 

 

Ciri-ciri Bioma Gurun

Adapun ciri-ciri Bioma Gurun yang mudah dikenali, yakn i:

  1. Intensitas panas matahari tinggi
  2. Terjadinya penguapan atau evaporasi yang cepat dan sangat tinggi
  3. Memiliki kelembapan udara paling rendah dengan curah hujan minim yakni kurang dari 250 mm/ tahun.
  4. Suhu lingkungan tergolong ekstrim. Ketika siang hari dapat mencapai 60º C dan malam hari turun drastis menjadi 0º C.
  5. Memiliki tanah yang sangat tandus dan tidak dapat dijadikan penyimpanan air alami.
  6. Ketika diminum air tanah cenderung asin. Sebab larutan garam yang berada dalam tanah tidak dapat berpindah, baik itu jika dilakukan pencucian oleh air dan drainase.
  7. Umumny tumbuhan yang hidup di gurun adalah golongan xerofit yang akarnya panjang. Pada bagian daun dan batang juga memiliki lapisan lilin untuk mencegah terjadinya penguapan.

 

Jenis Bioma Gurun

Berdasarkan bentuk dan wujud dari bioma gurun terdiri atas dua jenis, yaitu :

1. Bioma Gurun Panas

Dalam bioma gurun panas ini sangat identik dengan padang pasir yang luas, yaitu merupakan dari suatu wilayah di daerah yang memiliki iklim subtropics. Dengan hamparan pasir dan bisa di sebut juga dengan kondisi vegestasi yang sangat terbatas.Atau dengan kata lain suhu udara yang tinggi (amplitude) dan suhu harian denga curah hujan rendah (kurang dari 30 mm/tahun), atau penguapan tinggi. 

Adapun contoh gurun panas kering, yakni:

  • Gurun Sahara, Afrika Utara
  • Gurun Kalahari dan Gurun Namib, Afrika Barat Daya
  • Gurun Ogaden, Afrika Timur
  • Gurun Gibson dan Gurun Simpson, Australia Gurun Gibson dan Gurun Simpson, Australia
  • Gurun Rub’al Khali, Jazirah Arab
  • Gurun Kara Kum, Gurun Taklamakan, dan Iran, Asia Barat Daya
  • Gurun Thar, Asia Selatan
  • Gurun Gobi, Asia Tengah

 

2. Bioma Gurun Dingin

Pada Bioma gurun dingin ini sangat identik dengan daerah Tundra, yaitu memiliki wilayah daerah dengan iklim yang sangat dingin sampai ke kutub (terutama lingkaran Arktik).

Atau dengan kata lain permukaannya yang selalu ditutupi oleh salju atau es, serta memiliki jenis vegetasi (flora) yang didominasi oleh lumut (lichenes) dan semak, dan memiliki suha sekitar 57º C dalam satu tahunya.

Berdasarkan penelitian tingkat kekeringan dan curah hujannya terdiri dari :

  • Gurun sangat kering, yaitu gurun yang selama dua belas bulan hampir tidak ada  Contohnya : seperti Guruh Thar di India
  • Gurun Kering, yaitu gurun yang memiliki curah hujan kurang dari 200mm/ tahun Contohnya seperti Gurun Agatsya Malai di India
  • Gurun setengah kering, yaitu gurun yang memiliki curah hujan antara 200 mm sampi 500 mm/ tahun. Contohnya seperti Gurun Oregon Timur di Amerika Serikat

 

 

 

Flora dan Fauna Bioma Gurun

Jenis Flora

Jenis tumbuhan yang dapat tumbuh adalah :

  • Tumbuhan musiman, yaitu tumbuhan yang akan segera tumbuh apabila hujan turun, umurnya relatif pendek tetapi bijinya tahan lama.
  • Tumbuhan menahun, yaitu tumbuhan yang memilki ciri berdaun kecil atau tidak berdaun, berakar panjang, batangmya mempunyai jaringan semacam spons.

Contoh jenis flora pada bioma Gurun adalah : kaktus, sukulen, pohon kurma, dan semak beracun.

Bentuk Adaptasi Flora

Bentuk adaptasi yang dilakukan oleh flora yang hidup pada daerah bioma gurun antara lain :

  • Daun ditutupi oleh kutikula yang tebal
  • Daun menyempit berbentuk duri untuk mengurangi penguapan
  • Akar panjang dengan terdapat jaringan spons untuk menyimpan air
  • Pada tanaman kaktus, memiliki kemampuan menyerap air selama musim hujan dan mempunyai kemampuan adaptasi metabolik untuk menghemat air dalam lingkungan kering serta adaptasi protektif untuk menghalangi agar tidak termakan oleh mamalia atau serangga, contohnya terdapat duri atau racun.

Jenis Fauna

Jenis Fauna pada Bioma Gurun umumnya bertubuh kecil, hidup di lubang – lubang, dan keluar mencari mangsa pada malam hari. Contohnya adalah tikus, ular, hamster, gebril,

Bentuk Adaptasi Fauna

Fauna pada Bioma Gurun memiliki bentuk adaptasi seperti hanya beraktifitas pada malam hari sedangkan pada siang hari membuat lubang dan bersembunyi di dalamnya, mempunyai cadangan penyimpanan air dalam tubuh, serta pada beberapa hewan seperti tikus gurun, tidak pernah minum karena mendapatkan air dari makanan yang dimakannya.

 

 

 Baca Juga: Tanah Gambut Adalah - Ciri-ciri, Sifat Fisik Tanah Gambut, Sifat Kimia, Jenis Tanah Gambut, Terbentuknya Tanah Gambut, Manfaat Tanah Gambut dan Persebaran Tanah Gambut

 

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Bioma Gurun Adalah : Proses Terjadinya, Ciri-ciri, Jenis Bioma Gurun, Flora dan Fauna Bioma Gurun Lengkap. Semoga Artikel ini bermanfaat dan jangan Lupa selalu Kunjungi ilmuips.my.id Untuk Mendapatkan Artikel Lainnya.

 

 Penelusuran yang terkait dengan Bioma Gurun adalah

  • bioma tundra
  • bioma taiga
  • bioma sabana
  • contoh bioma
  • bioma hutan gugur
  • persebaran bioma gurun
  • karakteristik bioma gurun
  • macam-macam bioma

Post a Comment for "Pengertian Bioma Gurun Adalah : Proses Terjadinya, Ciri-ciri, Jenis Bioma Gurun, Flora dan Fauna Bioma Gurun Lengkap"