Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Gletser Adalah : Proses Berlangsungnya, Manfaat, Wilayah Gletser , dan Akibat Erosi Gletser


Pengertian  Gletser

Gletser adalah massa es yang biasa muncul di daerah pegunungan tinggi atau di kutub. Berbagai macam fenomena unik bisa muncul pada wilayah yang memiliki gletser. Masa es berbutir kasar yang terbentuk dari timbunan-timbunan salju akan bergerak ke bawah karena gravitasi. Gerakan yang terjadi secara lambat  disebut  gletser, sedangkan gerakan yang cepat, yaitu berupa  longsoran secara  mendadak dengan kecepatan tinggi yang disebut Lawina.

Gerakan es yang berupa gletser memiliki kecepatan yang sangat bervariasi, hal ini tergantung ukuran masa es dan kemiringan dasar lembah sepanjang gletser bergerak. Semakin besar ukuran  gletser  dan semakin curam kemiringan lereng gerakan salju akan semakin  cepat. Gerakan salju berkisar antara beberapa sentimeter sampai puluhan meter setiap hari.

Cara mudah untuk mengukur kecepatan gletser adalah dengan menaruh  benda pada tubuh gletser. Kecepatan aliran gletser dapat diamati dari pergeseran letak batuan pada gletser tersebut karena batu berwarna tersebut akan bergerak sesuai dengan gerakan gletser. Bagian tengah gletser memiliki gerakan yang lebih cepat daripada bagian-bagian tepinya. Pada waktu gletser bergerak kebawah melaui lembah, ia akan kehilangan sebagian dari es penyusunnya melalui pencairan dan penguapan. Pada lereng-lereng yang curam sering kali terjadi Lawina.

 Baca Juga: Pengertian Batu Marmer Adalah : Klasifikasi, Ciri-ciri , Jenis-jenis, Manfaat dan Tambang Marmer Terbesar di dunia

 

Proses Berlangsungnya Erosi Gletser

Massa gletser selalu bergerak secara perlahan menuruni lembah di lereng pegunungan akibat gaya beratnya sendiri. Karena gerakannya itu, maka terjadi pengkisan terhadap sisi kiri dan kanan lembah. Puing-puing hasil endapan gletser tersebut akhirnya diendapkan pada ujung gletser saat gletser mencair. Inilah yang disebut erosi gletser.

Erosi gletser disebabkan oleh dua cara utama, yaitu pencabutan (plucking) dan abrasi.

  • Plucking adalah proses dimana batuan dan endapan lain yang berada di balik bebatuan itu tergores dan terbawa oleh gletser. Endapan dan batuan itu membeku di dasar gletser dan terbawa oleh aliran es.
  • Abrasi adalah proses dimana sebuah goresan yang diciptakan gletser samapi ke dinding lembah yang lebih dalam. Endapan dan batuan yang terbawa bersama gletser seperti amplas yang mengikis lapisan lembah. Goresan ini bisa menjadi indikasi pergerakan gletser di pegunungan tersebut.

 

Manfaat Gletser

Selain mendinginkan suhu bumi, gletser adalah sumber air tawar terbesar, jauh lebih besar dari danau ataupun sumur. National Snow & Ice Data Center mengklaim hamparan es gigantik ini menyimpan sekitar 69% air tawar dunia.

Di Tiongkok dan India, banyak sungai utama berhulu pada salju dan gletser Himalaya. Di Swiss, para petani selama ratusan tahun menyandarkan air irigasi dari tetesan gletser. Sementara di Amerika Selatan, gletser memasok kebutuhan air minum bagi jutaan orang.Manfaat lainnya dari Gletser adalah

  1. Terbentuknya macam-macam danau glacial
  2. Terbentuknya fyord sebagai hasil erosi glasial
  3. Sebagai tempat penelitian ahli glasiologi
  4. Merupakan tempatberolahraga ski pada musim dingin
  5. Sebagai sumber air bagi sungai di bawahnya
  6. Daerah yang datarannya tertutup es dapat menyebabkan kebudayaannya yang khas.


     

    Wilayah Gletser 

    Walau mirip es batu, gletser tidak terpusat hanya di daerah dingin. Mayoritas memang berkumpul di Antartika, sementara sisanya tersebar di Greenland, Amerika Utara, Amerika Selatan, bahkan kawasan terik Afrika dan Asia.

    Dunia mencatat ada sekitar 198.000 gletser yang tersebar di 50 negara. Pakistan mengoleksi gletser terbanyak di luar kawasan kutub. Sementara Indonesia memiliki lima gletser yang terkonsentrasi di Papua, walau dua di antaranya sudah punah menurut NASA Earth Observatory.

    Di Dunia ini banyak sekali gletser yang dapat kita temui. Kita juga telah mengetahui bahwasannya gletser ini berada di daerah kutub. Ada beberapa gletser besar yang terkenal di dunia. Adapun beberapa gletser yang ada di dunia antara lain adalah sebagai berikut:

    1. Gletser Perito Moreno
    Gletser Perito Moreno ini terdapat di Taman Nasional Los Glaciares, Provinsi Santa Cruz, Argentina. Tempat ini merupakan tempat wisata paling penting di Argentina. Adapun gletser ini terbentuk dari 250 km² es. Gletser ini mempunyai panjang 30 km (19 mil), dan merupakan salah satu dari 48 gletser deratan “Southern Patagonian Ice Field” yang berada dalam sistem Andes bersama dengan Chile. Gletser ini juga merupakan cadangan air terbesar ketiga di dunia.
     
    2. Gletser Biafio
    Selanjutnya ada gletser Biafio yang berada di Pakistan. Gletser ini mempunyai panjang 63 km di pegunungan Karakoram pada ketinggian 5.128 m di Hispar La (pass). Gletser Biafio ini menyajikan trek yang sangat sulit karena sering terjadi jatuhnya batu . Nanun gletser ini menyediakan pemandangan yang sangat spektakuler sepanjang dan Snow Lake yang berada di dekat puncak .

     

    Akibat Erosi Gletser

    Abrasi gletser yang terjadi pada gletser lembah memberikan bentuk bentuk unik yang menarik. Karena tidak seperti abrasi oleh air, endapan di dasar gletser membuat “pahatan” yang sangat halus. Hasil dari erosi gletser tersebut menghasilkan bentuk-bentuk bentangan alam yang baru.

    Bentang-bentang alam baru muncul dihasilkan oleh dua tahap erosi gletser. Yaitu pada tahap terjadinya erosi dan pada tahap pengendapan.

    Pada saat terjadinya erosi, gletser menghasilkan bentuk bentang alam sebagai berikut :

    • Hanging Valley, yaitu bentukan lembah tak sempurna. Hal ini disebabkan karena endapan yang dibawa gletser memotong permukaan batu menjadi beberapa bagian.
    • Truncated Spurs. Yaitu tepi lembah yang terpotong berbentuk segitiga.
    • Cirques. Yaitu sisi bagian dalam aliran gletser lembah yang berbentuk melingkar.
    • Rock basin lake. Yaitu danau yang terbentuk karena bagian pegunungan yang terlubangi saat terjadi gletser. Sebagian es gletser tertinggal disana lalu mencair mengisi cerukan itu menjadi danau.
    • Bergscrund, adalah bebatuan yang pecah akibat erosi gletser lalu terguling masuk ke crevasses.
    • Aretes, adalah salah satu sisi lembah yang menjadi tajam karena diamplas aliran erosi gletser.
    • Crevasses, adalah celah lebar yang terbentuk karena erosi gletser

     

     Baca Juga: Pengertian Tanah padas : Proses Terbentuknya, Pemanfaatan, Kelemahan atau Kekurangan Tanah Padas dan Cara Menjaga Tanah

     

    Demikian Penjelasan Tentang  Pengertian  Gletser Adalah : Proses Berlangsungnya, Manfaat, Wilayah Gletser , dan Akibat Erosi Gletser . Jangan Lupa selalu kunjungi Ilmuips.my.id untuk mendapatkan Artikel Lainnya. Terimakasih

     

     Penelusuran yang terkait dengan erosi gletser adalah

    • eksarasi adalah
    • erosi adalah
    • manfaat gletser
    • erosi angin adalah
    • moraine adalah
    • erosi yang disebabkan oleh gletser disebut
    • endapan yang terdapat di sekitar sungai disebut
    • endapan yang terdapat disekitar sungai disebut

    Post a Comment for "Pengertian Gletser Adalah : Proses Berlangsungnya, Manfaat, Wilayah Gletser , dan Akibat Erosi Gletser"